Jumat, 30 Januari 2009

Apa Itu Mechanical Seal

Definisi MechanicalSeal

Mechanical Seal, apabila diterjemahkan secara bebas, adalah alat pengeblok mekanis. Namun penerjemahan tersebut menjadi lebih susah dimengerti dan dibayangkan bila dibandingkan pengertian teknisnya. Mengapa? Karena pengertian seal mekanis mengandung arti begitu luas. Apakah semua tipe seal mekanis bisa disebut dengan mechanical seal? O-ring merupakan seal mekanikal, demikian juga Labyrinth Seal, namun keduanya jelas bukan MechanicalSeal.

Mechanical seal yang dibahas pada situs ini adalah suatu tipe Seal yang dipakai pada pompa-pompa kelas industri, agitator, mixer, chiller dan semua rotating equipment (mesin-mesin yang berputar).

Untuk mempermudah pemahaman, maka situs ini merasa perlu menyatakan penulisan mechanical seal yang ideal adalah MechanicalSeal dan disepakati terlebih dahulu bahwa mechanical seal pada dasarnya adalah masuk golongan seal. Seal tidak akan diterjemahkan namun diperjelas pengertiannya lewat serangkaian contoh.

Terminologi

Yang paling susah buat pemula adalah pengertian atas istilah-istilah yang digunakan dalam penyebutan bagian mechanicalseal. Untuk itu mari kita samakan persepsi dahulu atas hal-hal sebagai berikut:

Shaft adalah as/bagian poros sebuah alat dan merupakan bagian utama dari mesin-mesin yang berputar. Buku manual mesin-mesin lebih sering menggunakan kata shaft dibandingkan as.

Shaft sleeve adalah sebuah bushing/adapter yang berbentuk selongsong yang terpasang pada shaft dengan tujuan melindungi shaft akibat pengencangan baut/screw MechanicalSeal.

Seal adalah suatu part/bagian dalam sebuah konstruksi alat/mesin yang berfungsi untuk sebagai penghalang/pengeblok keluar/masuknya cairan, baik itu fluida proses maupun pelumas. Pada sepeda motor atau mobil sering kali bengkel bilang karet sil, sil-as kruk, oil-seal. Analogi lainnya, coba anda bayangkan sebuah aquarium. Apa yang akan terjadi jika kaca-kaca ditempelkan tanpa diberi lem kaca/sealant?

Lem kaca setelah mengeras, pada kondisi tersebut adalah seal. Bisa disepakati bahwa Seal lebih merujuk pada pengertian suatu fungsi. Apapun bentuk dan materialnya, apabila berfungsi untuk mencegah kebocoran, maka dia disebut sebagai Seal.

O-ring awalnya adalah merujuk pada karet berbentuk bundar yang berfungsi sebagai Seal. Perkembangan teknologi o-ring sebagai secondary sealing device menghasilkan berbagai tipe o-ring berdasarkan materialnya. Material o-ring, ada dari karet alam, EPDM, Buna, Neoprene, Viton, Chemraz, Kalrez, Isolast hingga Encapsulated O-Ring, dimana o-ring dibalut dengan PTFE. Ada pula yang murni dibuat dari PTFE dan disebut dengan Wedge.

Seal faces adalah bagian paling penting, paling utama dan paling kritis dari sebuah MechanicalSeal dan merupakan titik primary sealing. Terbuat dari bahan Carbon dengan serangkaian teknik pencampuran, atau keramik atau Ni-resist, atau Silicone Carbide atau Tungsten Carbide. Permukaan material yang saling bertemu (contact) dibuat sedemikian halusnya hingga ketidakrataan permukaan mencapai 1 hingga 2 lightband.

Seringkali Sealface disebut juga dengan contact face. Seal faces berarti ada 2 sealface. Yang satu diam dan melekat pada dinding pompa, dan yang lainnya berputar, melekat pada shaft. Yang berputar biasanya terbuat dari bahan yang lebih lunak/soft. Kombinasinya bisa berupa carbon versus silicone carbide, carbon vs ceramic, carbon vs tungten carbide, silicone carbide vs silicone carbide, silicone carbide vs tungsten carbide.

Setelah memahami bagian-bagian yang menyusun MechanicalSeal, maka bisa dilanjutkan bahwa MechanicalSeal adalah suatu sealing device yang merupakan kombinasi menyatu antara sealface yang melekat pada shaft yang berputar dan sealface yang diam pada dinding casing/housing pompa/tangki/vessel/kipas statis.

Usahakan klik kata / kalimat berwarna biru dan bergaris bawah. Anda akan dibawa menuju link yang akan memperjelas pemahaman.Mengingat bahwa situs ini terus berproses, maka kami akan mencoba selalu melengkapi dan memperbarui data yang terpampang saat ini. Oleh karena itu, usahakan untuk re-visit halaman ini maupun yang lainnya tiap minggu dengan menekan F5)

 

Definisi MechanicalSeal

Mechanical Seal, apabila diterjemahkan secara bebas, adalah alat pengeblok mekanis. Namun penerjemahan tersebut menjadi lebih susah dimengerti dan dibayangkan bila dibandingkan pengertian teknisnya. Mengapa? Karena pengertian seal mekanis mengandung arti begitu luas. Apakah semua tipe seal mekanis bisa disebut dengan mechanical seal? O-ring merupakan seal mekanikal, demikian juga Labyrinth Seal, namun keduanya jelas bukan MechanicalSeal.

Mechanical seal yang dibahas pada situs ini adalah suatu tipe Seal yang dipakai pada pompa-pompa kelas industri, agitator, mixer, chiller dan semua rotating equipment (mesin-mesin yang berputar).

Untuk mempermudah pemahaman, maka situs ini merasa perlu menyatakan penulisan mechanical seal yang ideal adalah MechanicalSeal dan disepakati terlebih dahulu bahwa mechanical seal pada dasarnya adalah masuk golongan seal. Seal tidak akan diterjemahkan namun diperjelas pengertiannya lewat serangkaian contoh.

Terminologi

Yang paling susah buat pemula adalah pengertian atas istilah-istilah yang digunakan dalam penyebutan bagian mechanicalseal. Untuk itu mari kita samakan persepsi dahulu atas hal-hal sebagai berikut:

Shaft adalah as/bagian poros sebuah alat dan merupakan bagian utama dari mesin-mesin yang berputar. Buku manual mesin-mesin lebih sering menggunakan kata shaft dibandingkan as.

Shaft sleeve adalah sebuah bushing/adapter yang berbentuk selongsong yang terpasang pada shaft dengan tujuan melindungi shaft akibat pengencangan baut/screw MechanicalSeal.

Seal adalah suatu part/bagian dalam sebuah konstruksi alat/mesin yang berfungsi untuk sebagai penghalang/pengeblok keluar/masuknya cairan, baik itu fluida proses maupun pelumas. Pada sepeda motor atau mobil sering kali bengkel bilang karet sil, sil-as kruk, oil-seal. Analogi lainnya, coba anda bayangkan sebuah aquarium. Apa yang akan terjadi jika kaca-kaca ditempelkan tanpa diberi lem kaca/sealant?

Lem kaca setelah mengeras, pada kondisi tersebut adalah seal. Bisa disepakati bahwa Seal lebih merujuk pada pengertian suatu fungsi. Apapun bentuk dan materialnya, apabila berfungsi untuk mencegah kebocoran, maka dia disebut sebagai Seal.

O-ring awalnya adalah merujuk pada karet berbentuk bundar yang berfungsi sebagai Seal. Perkembangan teknologi o-ring sebagai secondary sealing device menghasilkan berbagai tipe o-ring berdasarkan materialnya. Material o-ring, ada dari karet alam, EPDM, Buna, Neoprene, Viton, Chemraz, Kalrez, Isolast hingga Encapsulated O-Ring, dimana o-ring dibalut dengan PTFE. Ada pula yang murni dibuat dari PTFE dan disebut dengan Wedge.

Seal faces adalah bagian paling penting, paling utama dan paling kritis dari sebuah MechanicalSeal dan merupakan titik primary sealing. Terbuat dari bahan Carbon dengan serangkaian teknik pencampuran, atau keramik atau Ni-resist, atau Silicone Carbide atau Tungsten Carbide. Permukaan material yang saling bertemu (contact) dibuat sedemikian halusnya hingga ketidakrataan permukaan mencapai 1 hingga 2 lightband.

Seringkali Sealface disebut juga dengan contact face. Seal faces berarti ada 2 sealface. Yang satu diam dan melekat pada dinding pompa, dan yang lainnya berputar, melekat pada shaft. Yang berputar biasanya terbuat dari bahan yang lebih lunak/soft. Kombinasinya bisa berupa carbon versus silicone carbide, carbon vs ceramic, carbon vs tungten carbide, silicone carbide vs silicone carbide, silicone carbide vs tungsten carbide.

Setelah memahami bagian-bagian yang menyusun MechanicalSeal, maka bisa dilanjutkan bahwa MechanicalSeal adalah suatu sealing device yang merupakan kombinasi menyatu antara sealface yang melekat pada shaft yang berputar dan sealface yang diam pada dinding casing/housing pompa/tangki/vessel/kipas statis.

Sealface yang ada pada shaft yang berputar seringkali disebut sebagai Rotary Face/Primary Ring.

Sedangkan Sealface lawannya, yang diam atau dalam kondisi stasioner sering disebut sebagai StationaryFace/Mating Ring/Seat.


Dengan demikian bisa diambil simpulan definisi MechanicalSeal sebagai berikut:

Sebuah MechanicalSeal adalah alat pengeblok cairan/gas pada suatu rotating equipment, yang terdiri atas:

  1. Dua buah sealface yang bisa aus, dimana salah satu diam dan satunya lagi berputar, membentuk titik sealing primer.
  2. Satu atau lebih o-ring/wedge yang merupakan titik sealing sekunder.
  3. Alat pembeban mekanis untuk membuat sealface saling menekan.
  4. Asesoris metal yang diperlukan untuk melengkapi rangkaian MechanicalSeal.

yang ada pada shaft yang berputar seringkali disebut sebagai Rotary Face/Primary Ring.

Sedangkan Sealface lawannya, yang diam atau dalam kondisi stasioner sering disebut sebagai StationaryFace/Mating Ring/Seat.

Dengan demikian bisa diambil simpulan definisi MechanicalSeal sebagai berikut:

Sebuah MechanicalSeal adalah alat pengeblok cairan/gas pada suatu rotating equipment, yang terdiri atas:

  1. Dua buah sealface yang bisa aus, dimana salah satu diam dan satunya lagi berputar, membentuk titik sealing primer.
  2. Satu atau lebih o-ring/wedge yang merupakan titik sealing sekunder.
  3. Alat pembeban mekanis untuk membuat sealface saling menekan.
  4. Asesoris metal yang diperlukan untuk melengkapi rangkaian MechanicalSeal.
Sumber:mechanicalseal.web.id

Tidak ada komentar:

Google Talk